"Titik balik bagi saya adalah komunitas gay. Banyak penggemar saya adalah kaum gay dan mereka begitu setia dan benar-benar mengangkat saya. Mereka selalu akan berdiri untuk saya dan saya akan selalu berdiri di sisi mereka." (Lady Gaga - MTV)
Siapa sebenarnya Lady Gaga itu? Sosok kontroversial yang sempat menghebohkan, karena ia tidak mendapat rekomendasi dari pihak kepolisian saat akan tampil di Jakarta, 3 Juni 2012. Terlahir dengan nama Stefani Joanne Angelina Germanotta, Lady Gaga berasal dari keluarga campuran Italia Amerika, di New York City pada tanggal 28 Maret 1986.
Lady Gaga identik dengan busana panggungnya yang kadang kelewatan untuk ukuran orang Timur, terutama Indonesia. Sebagian lagi menuduh bahwa ia seorang Lucifier, pemuja setan. Anti-Christ dan penghujat agama lewat lirik-liriknya. Padahal sejak usia sekolah ia dimasukkan dalam sekolah Katholik yang cukup ketat.
Lady Gaga menjadi terkenal setelah merilis album debutnya The Fame (2008), yang sukses dan meraih popularitas internasional lewat singel "Just Dance" dan "Poker Face". Album ini mencapai nomor satu di tangga album enam negara, menduduki puncak tangga lagu Billboard Dance/Electronic Albums sekaligus memuncak pada nomor dua di tangga lagu Billboard 200 di Amerika Serikat serta mencapai posisi sepuluh besar di seluruh dunia.
Setahun kemudian, album keduanya, The Fame Monster (2009), kelanjutan dari The Fame, menghasilkan dua singel nomor satu di berbagai negara yaitu "Bad Romance" dan "Telephone", sehingga dia diperbolehkan untuk memulai tur konser global kedua, The Monster Ball Tour, hanya beberapa bulan setelah selesai tur pertama, The Fame Ball Tour. Album studio kedua Born This Way, dirilis pada Mei 2011, menduduki puncak tangga album di seluruh pasar musik utama, setelah kedatangan singel "Born This Way", "Judas", dan "The Edge of Glory"—singel pertama mencapai nomor satu di negara di seluruh dunia dan merupakan penjualan singel tercepat dalam sejarah iTunes, menjual satu juta kopi dalam lima hari.
Di balik suksesnya di bidang musik tersebut, ada sisi gelap dari sosok Lady Gaga ini. Bahkan ia sempat pula dijuluki sebagai Monster Mother (Ibu Monster). Hal ini mungkin disebabkan dengan busana penamanpilannya yang cenderung berpenampilan Setan. Ia banyak terilhami dari hal-hal horor, dari rekayasa mahluk setan yang sudah tergambar oleh manusia.
Ia pernah berpenampilan ala setan dengan dua tanduk panjang menjulang ke atas. Dia pernah menggunakan kostum seperti Anubis (Setan Mesir). Lalu di tahun 2009, pada saat Lady Gaga tampil di MTV Music Video Awards Show mengambil adegan berlumuran darah. Sontak, aksi panggung ini dinilai sebagian orang sebagai ritual pengorbanan kepada setan.
Lagu-lagu Gaga juga dianggap sebagian kalangan banyak menyimpan pesan tentang hubungan sejenis, hingga dirinya tak menyembah Tuhan melainkan setan. Kemudian, di video klipnya Gaga memerankan orang yang sedang berhubungan seks, dia juga mengenakan baju dengan potongan berbau simbol agama.
Dan yang terakhir, di bulan Januari 2012, seorang saksi mata dari pihak pelayan hotel di London menyebutkan bahwa kamar mandi hotel tempat Lady Gaga menginap dipenuhi dengan darah. Pelayan hotel itu sempat berspekulasi kalau Lady Gaga telah mandi dalam darah sebagai bagian dari ritual setan.
Sejumlah penafsir lewat forum-forum memang menilai, ada indikasi kuat yang menunjukkan Siapa Lady Gaga, sebagai seorang pemuja setan. Setidaknya ia bersimpati dengan kelompok-kelompok populer di dunia yang dikenal anti-Kristus, pemuja setan, penyebar kesesatan. Kelompok-kelompok yang dianut Lady Gaga antara lain Asmodeus/Neophyte, Craft-practicing Witch, Perfect Pontiff, Kings, Prince, Priests, Knight of Pelican & Eagle, dan Iluminatus Dirgen. (Wikipedia/Okezone/TribunJogja)
